Di zaman yang modern ini, tentunya sudah familiar bagi kita untuk
mendengar istilah e-commerce. Walaupun begitu, masih sedikit diantara
kita yang benar-benar mengerti apa itu e-commerce. Banyak juga dari kita
yang menganggap bahwa e-commerce dan e-business itu sama, dan
mengkerucutkan kedua istilah itu menjadi satu istilah, yaitu e-commerce.
Padahal e-commerce dan e-business itu tidaklah sama. Pada artikel ini,
saya akan membahas perbedaan antara e-commerce dengan e-business.
E-Commerce
Electronic Commerce atau yang biasa disingkat E-commerce merupakan
perdagangan yang dilakukan secara elektronik. Dalam buku yang berjudul
Introduction to Information Technology oleh Turban, e-commerce berarti
perdagangan elektronik yang mencakup proses pembelian, penjualan,
transfer, atau pertukaran produk, layanan, atau informasi melalui
jaringan computer, termasuk Internet (Turban, 2005:181).
E-commerce terdiri dari huruf ‘e’ yang merupakan singkatan dari
elektronik dan commerce yang berarti perdagangan. Dalam perdagangan
konvensial, biasanya dikenal beberapa pihak yang disebut dengan penjual
dan pembeli. Dari kedua pihak tersebutlah terciptalah kegiatan
tawar-menawar dan apabila kedua pihak mencapai sebuah kesepakatan,
barulah akan dilakukan transaksi. Kedua kegiatan tersebut termasuk dalam
perdagangan, yaitu proses dimana penjual menjual barang atau jasanya
yang kemudian akan dibeli oleh pembeli. Perdagangan yang seperti ini
terjadi hanya ‘sesaat’ dan tidak ada relasi yang berarti antara penjual
dan pembeli, dalam hal ini perdagangan hanyalah sekedar kegiatan menjual
dan membeli.
E-Business
Berbeda dengan E-commerce, E-business lebih bersifat jangka panjang.
Hal ini dikarenakan kegiatan berbisnis bukan hanya meliputi kegiatan
mencari keuntungan berupa uang tetapi juga keuntungan yang bersifat
abstrak seperti reputasi, kemitraan, dan kepercayaan dalam bertransaksi.
Sebenarnya E-business memiliki karakteristik tujuan yang sama dengan
bisnis secara konvensional, hanya saja e-business memiliki scope yang
berbeda. Bisnis konvensional mengandalkan pertemuan langsung antar
pebisnis secara face to face seperti halnya rapat ditempat khusus, atau
sekedar untuk berkenalan dengan partner bisnis (lobby), sedangkan
e-business mengandalkan media Internet sebagai sarana untuk memperoleh
tujuannya. Menurut Turban, e-business atau bisnis elektronik merujuk
pada definisi e-commerce yang lebih luas, tidak hanya pembelian dan
penjualan barang serta jasa, tetapi juga pelayanan pelanggan, kolaborasi
dengan mitra bisnis, e-learning, dan transaksi elektronik dalam
perusahaan (2005:182).
Sumber : http://scdc.binus.ac.id/himti/2017/04/29/e-commerce-dan-e-business/