Minggu, 12 Juni 2016

Memutuskan anggaran periklanan



  1. Memutuskan Anggaran Periklanan
    Empat metode yang biasa digunakan dalam penetapan anggaran periklanan telah dibahas sebelumnya, dan yang paling disukai adalah metode tujuan dan tugas (objective-and-task method) karena mensyaratkan pengiklan untuk mendefinisikan tujuan spesifik dari periklanan dan memperkirakan biaya untuk aktivitas-aktivitas yang diperlukan untuk mencapai tujuan tersebut.
    Ada 6 faktor yang harus dipertimbangkan dalam menyusun anggaran periklanan:
    • Tahap dalam Siklus Hidup Produk : produk baru biasanya memerlukan anggaran yang lebih besar ketimbang produk yang sudah dikenal brand-nya.
    • Pangsa Pasar dan Basis Konsumen : brand yang pangsa pasarnya tinggi memerlukan anggaran, sebagai persentase dari penjualan, yang lebih rendah dibanding yang pangsa pasarnya rendah.
    • Persaingan dan Pengelompokkan : dalam pasar yang banyak pesaingnya dan pengeluaran iklannya tinggi memerlukan anggaran yang lebih tinggi dibanding yang kurang pesaing dan kurang beriklan.
    • Frekuensi Periklanan : banyaknya pengulangan yang diperlukan untuk menyampaikan pesan brand.
    • Kemampuan Substitusi Produk : semakin banyak substitusi suatu produk makin besar anggarannya.
    • Karakteristik-karakteristik Pasar : pada beberapa masyarakat tidak terlalu mementingkan berapa banyak atau frekuensi dari iklan, tetapi lebih mementingkan informasi yang bisa didapatkan.
Sumber : http://www.angelfire.com/id/akademika/rkuliah3.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar